Sunday, 11 August 2019
Jadi Berakal Pendidikan Anak Dalam Keluarga Lebih Berharga Dari Materi
Pendidikan anak dimulai dari keluarga untuk membentuk huruf dasar anak. Makan orang renta jangan hingga mengabaikan pendidikan anak dengan alasan kesibukan kerja. Demi pendidikan anak, apabila kedua orang renta bekerja di luar rumah, ibunya sebaiknya mengambil cuti untuk fokus mendidik anak dalam keluarga. Sebab, mendidik anak dalam keluarga itu jauh lebih penting dan berharga daripada mengumpulkan materi.
Orang renta jangan hingga mengabaikan pendidikan anak dalam keluarga. Pendidikan anak dalam keluarga harus menerima prioritas utama dari orang renta yang dilarang digantikan oleh orang lain. Oleh alasannya ialah itu, apabila kedua orang renta bekerja di luar rumah, sebaiknya ibunya cuti dari pekerjaan di luar rumah untuk fokus mendidik anak dalam keluarga. Apalah artinya mengumpulkan materi, namun mengabaikan pendidikan anak dalam keluarga.
Merupakan kerugian besar bagi orang renta apabila mengabaikan pendidikan anak dalam keluarga dan menyerahkan pendidikan anak dalam keluarga kepada orang lain ibarat nenek atau kekeknya. Malah lebih rugi lagi apabila pendidikan anak dalam keluarga itu diserahkan kepada pengasuh bayi atau pembantu rumah tangga. Terlebih lagi, akhir-akhir ini mencuat perkara pembantu rumah tangga yang bukannya mengasihi anak majikannya, malah menganiaya anak majikannya.
Dia menyebutkan kerugian besar alasannya ialah apabila pendidikan anak dalam keluarga diserahkan kepada kakek, nenek atau pembantu alasannya ialah hal itu beresiko kurang baik bagi pembentukan huruf anak. Apabila diserahkan kepada kakek atau neneknya, kecendrungannya anak akan dididik dengan kemanjaan. Sebab, biasanya seorang kakek atau nenek itu cenderung memanjakan cucunya. Sedangkan, anak yang dimanja itu biasanya tidak sanggup hidup dengan berdikari dan cenderung menggantungkan diri pada orang lain.
Lalu bagaimana bila pendidikan anak dalam rumah tangga diserahkan kepada pembantu? Seorang pembantu itu biasanya hanya memperhatikan pada kiprah utamanya sebagai seorang pembantu rumah tangga. Kalaupun beliau diberi kiprah mengasuh anak terutama balita, maka yang sanggup dilakukanya biasanya hanya sebatas memberi asupan makanan dan mengganti pakaian pada anak atau balita yang diasuhnya.
Mendidik anak dengan akhlakul karimah karimah itu sangat penting sekali. Dengan membekali anak dengan akhlakul karimah, maka seorang anak akan menjadi anak yang mempunyai sopan santun, baik sopan santun kepada orang tua, sopan santun kepada adik dan kakaknya, dan sopan santun kepada orang lain. Keberhasilan orang renta dalam mendidik anak itu bukan diukur dari kesuksesan dari segi materi, tetapi sejauh mana beliau sanggup menjadi anak yang shaleh yang berbakti kepada orang tua, agama dan bangsa.
Labels:
Motivasi,
Pendidikan
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment