Memetik manfaat acara berbuka bersama – Berbuka bersama (bukber) merupakan momentum unik di kalangan komunitas tertentu. Misalnya berbuka bersama antar keluarga besar, alumni, rekan sejawat dan antar anggota organisasi tertentu.
Namanya bukber, tentu saja diadakan khusus pada bulan ampunan Ramadhan. Biasanya program bukber ini diadakan di ujung-ujung bulan ampunan Ramadhan. Atau sepuluh hari ketiga bulan suci Ramadhan.
Di forum pendidikan sekolah, wujud acara bukber mencakup bukber sekolah, alumni sekolah, organisasi sekolah dan bukber komunitas tertentu.
Bukber sekolah diadakan oleh sekolah dengan anggota seluruh warga sekolah. Bukber alumni sekolah dilaksanakan oleh para alumni dari sekolah tersebut. Begitu pula organisasi kesiswaan di sekolah, contohnya bukber OSIS sekolah diadakan oleh anggota OSIS dan bukber Passusbra sekolah diselenggarakan oleh anggota Passusbra sekolah.
Di luar itu, ada pula komunitas siswa yang menjadi serpihan dari alumni suatu sekolah, contohnya nine Dee Community. Komunitas ini beranggotakan mantan siswa kelas IX D SMPN 4 Lintau Buo Tahun pelajaran 2012/2013. Sejak tahun itu, komunitas kelas IX D ini selalu mengadakan program bukber setiap tahunnya di bulan ramadhan. Bagaimana bulan Ramadhan kali ini?
Banyak manfaat dan nasihat yang sanggup dipetik dari acara berbuka bersama di bulan ramadhan. Mempererat tali silaturrahmi antar sesama anggota merupakan nasihat utama acara bukber. Alumni dan komunitas sekolah sudah menyebar di seluruh daerah. Mereka dipisahkan oleh jarak dan waktu sebab melakukan kiprah masing-masing.
Selain mempererat tali silaturrahmi, program bukber juga menjadi ladang amal bagi para anggota komunitas. Pada program bukber juga tercipta kesempatan untuk beribadah dengan mengumpulkan infak, zakat, sedekah untuk orang yang membutuhkannya dalam menyambut lebaran.
Organisasi Passusbra SMPN 2 Lintau Buo (dulu SMPN 4 Lintau Buo) juga berencana mengadakan acara berbuka bersama di sekolah, Minggu (10/6) ini. Selain menjalin dan mempererat tali silaturrahmi, organisasi ini telah mengumpulkan dana untuk menyantuni anak yatim.
Ini luar biasa dan perlu dicontoh dan diterapkan oleh semua kita setiap bulan ramadhan.
Seperti dirilis oleh R.Hidayatullah, A.Md.Kom, Pembina Passusbra SMPN 2 Lintau Buo, buka bersama anggota Passusbra kali ini bertema mempererat Ukhwah Keluarga Besar passusbra dan Anak Yatim.
No comments:
Post a Comment