Thursday, 25 January 2018

Jadi Bakir Ada Apa Dengan Pendidikan


Mengapa kurikulum harus berubah? Ada kesan ganti Mentri ganti Kurikulum. Apakah Kurikulum 2013 itu KTSP? Apa Rasional Kur 2013? Apakah semua Standar Nasional Pendidikan Berubah?

Apa Perbedaan SKL kur 2013 dibanding dengan SKL kur sebelumnya? Apakah Kompetensi Inti itu? Jenis komp inti? Apakah Saintific Approach itu? Penilaian otentik itu? Apakah Ujian tingkat kompetensi dan Ujian mutu tingkat kompetensi itu? Haruskah KD1 dan KD 2 itu diturunkan menjadi indikator?

Mengapa Kurikulum Harus Berubah?


Apakah Pendidikan kita sudah menghasilkan orang-orang bermoral?
Seperti apa pendidikan yang kita laksanakan?
Tidak lain ialah sebuah penjara bagi bawah umur kita yang berjulukan "kelas"

Kita tumpuki mereka dengan seonggok jagung, membusuklah mereka bersama jagung itu.
Lupa kita membawa mereka ke tanah ladang, Mengamati jagung itu tumbuh dan berkecambah, berbunga dan berbuah.

Beri mereka kesempatan untuk tumbuh dan berkembang sesuai dengan ke-UNIK-annya.
Bantu mereka untuk jadi dirinya, untuk bekal mengarungi kehidupannya.

Pendidikan itu bisa dianalogikan dengan:

  • Pemanah (Pendidik/Guru/Dosen)
  • Anak panah (Anak didik/Murid)
  • Busur Panah/Alat pelepas anak panah (Sarana dan Prasarana)
  • Target/Sasaran (Visi, Misi, dan Tujuan Pendidikan)
  • Kondisi lingkungan, angin, dan cuaca (Lingkungan pendidikan)

Pemanah harus mengetahui:

  • Sasaran yang ingin dipanah
  • Cara memakai busur panah, sehingga bisa memanah dengan sempurna pada sasarannya

Anak panah harus memenuhi persyaratan:

  • Kualitas bahannya harus baik
  • Bentuk konstruksi fisiknya (berat anak panah, dimensi fisik, model anak panah) harus sesuai dengan target bidik yang dituju

Alat melepaskan anak panah (Busur) harus memenuhi persyaratan:

  • Kualitas bahannya harus baik
  • Bentuk konstruksi fisiknya (berat, dimensi fisik, dan model) harus sesuai dengan konstruksi fisik anak panah, pemanah

Agar pemanah, anak panah, dan busur panah sanggup difungsikan dengan baik untuk mencapai target perlu adanya perawatan. Perawatan yang dimaksudkan dalam sistem pendidikan ialah sistem administrasi (perencanaan, pengoganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi) pendidikan yang baik.

Pemanah harus:

  • Sering berlatih menyempurnakan teknik
  • Mempelajari teknik-teknik gres dalam memanah
  • Mampu melihat sasarn dengan jelas
  • Memperhatikan kondisi angin
  • Mampu menjaga kesehatan fisik dan psikis

Anak panah dan busur panah harus:

  • Disimpan ditempat yang baik biar konstruksi fisik tidak berubah, komposisi dan kualitas materi tertap terjaga kualitasnya. Artinya anak didik harus dalam lingkungan yang baik
  • Memodifikasi konstruksi dan materi untuk mendapat hasil pemanahan yang baik

Tahun 2005 Indonesia mempunyai perangkat Hukum PP Nomor 19 Tahun 2005 perihal Standar Nasional Pendidikan. yaitu; "acuan minimal penyelenggaraan pendidikan untuk seluruh forum pendidikan dasar dan mengah di seluruh wilayah aturan Indonesia".

Ujian Tingkat Kompetensi


  • Ujian Tingkat Kompetensi (UTK) > Satuan Pendidikan
  • Ujian Mutu Tingkat Kompetensi (UMTK) > Pemerintah (BSNP)
  • Dilaksanakan pada Kelas II, IV, VIII, XI

Uji Kendali Mutu


  • Ujian Tingkat Kompetensi yang selanjutnya disebut UTK merupakan acara pengukuran yang dilakukan oleh satuan pendidikan untukmengetahui pencapaian tingkat kompetensi. Cakupan UTK mencakup sejumlah Kompetensi Dasar yang merepresentasikan Kompetensi Inti pada tingkat kompetensi tersebut.
  • Ujian Mutu Tingkat Kompetensi yang selanjutnya disebut UMTK merupakan acara pengukuran yang dilakukan oleh pemerintah untuk mengetahui pencapaian tingkat kompetensi. Cakupan UMTK mencakup sejumlah Kompetensi Dasar yang merepresentasikan Kompetensi Inti pada tingkat kompetensi tersebut.

Tujuan Kurikulum 2013


Mempersiapkan insan Indonesia biar mempunyai kemampuan hidup sebagai langsung dan warga negara yang beriman, produktif, kreatif, inovatif, dan afektif serta bisa berkontribusi pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan peradaban dunia.

Tantangan Internal


  • Tuntutan pendidikan yang mengacu kepada 8 Standar Nasional Pendidikan yang mencakup standar pengelolaan, standar biaya, standar sarana prasarana, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar isi, standar proses, standar penilaian, dan standar kompetensi lulusan.
  • Tantangan internal lainnya terkait dengan faktor perkembangan penduduk Indonesia dilihat dari pertumbuhan penduduk usia produktif.

Tantangan Eksternal


  1. Tantangan Masa Depan
    • Globalisasi: WTO, ASEAN Community, APEC, CAFTA
    • Masalah lingkungan hidup
    • Kemajuan teknologi informasi
    • Konvergensi ilmu dan teknologi
    • Ekonomi berbasis pengetahuan
    • Kebangkitan industri kreatif dan budaya
    • Pergeseran kekuatan ekonomi dunia
    • Pengaruh dan pengaruh teknosains
    • Mutu, investasi dan transformasi pada sektor pendidikan
    • Materi TIMSS dan PISA
  2. Kompetensi Masa Depan
    • Kemampuan berkomunikasi
    • Kemampuan berpikir jernih dan kritis
    • Kemampuan mempertimbangkan segi moral suatu permasalahan
    • Kemampuan menjadi warga negara yang bertanggungjawab
    • Kemampuan mencoba untuk mengerti dan toleran terhadap pandangan yang berbeda
    • Kemampuan hidup dalam masyarakat yang mengglobal
    • Memiliki minat luas dalam kehidupan
    • Memiliki kesiapan untuk bekerja
    • Memiliki kecerdasan sesuai dengan bakat/minatnya
    • Memiliki rasa tanggungjawab terhadap lingkungan

Persepsi Masyarakat


  • Terlalu menitik beratkan pada aspek kognitif
  • Beban siswa terlalu berat
  • Kurang bermuatan karakter

Perkembangan Pengetahuan dan Pedagogi


  • Neurologi
  • Psikologi
  • Observation based [discovery] learning dan Collaborative learning

Fenomena Negatif yang Mengemuka


  • Perkelahian pelajar
  • Narkoba
  • Korupsi
  • Plagiarisme
  • Kecurangan dalam Ujian (Contek, Kerpek.)
  • Gejolak masyarakat (social unrest)

Langkah Penguatan Proses


Proses Karakteristik Penguatan
Pembelajaran
  • Menggunakan pendekatan saintifik melalui mengamati, menanya, mencoba, menalar,....
  • Menggunakan ilmu pengetahuan sebagai pelopor pembelajaran untuk semua mata pelajaran
  • Menuntun siswa untuk mencari tahu, bukan diberi tahu [discovery learning]
  • Menekankan kemampuan berbahasa sebagai alat komunikasi, pembawa pengetahuan dan berfikir logis, sistematis, dan kreatif
Penilaian
  • Mengukur tingkat berfikir siswa mulai dari rendah hingga tinggi
  • Menekankan pada pertanyaan yang mebutuhkan pemikiran mendalam [bukan sekedar hafalan]
  • Mengukur proses kerja siswa, bukan hanya hasil kerja siswa
  • Menggunakan portofolio pembelajaran siswa

Langkah Penyesuaian Beban Guru dan Murid SD


Pelaku Beban Penyelesaian
Guru
  • Menyusun Silabus
  • Mencari buku yang sesuai
  • Mengajar beberapa mata pelajaran dengan cara berbeda
  • Mengajar banyak mata pelajaran
  • Menggunakan bahasa Indonesia sebagai penghela mata pelajaran yang lain sehingga selara
  • Menggunakan ilmu pengetahuan sebagai pelopor pembahasan
Disediakan buku pegangan guru
Pendekatan tematik terpadu memakai satu buku untuk semua mata pelajaran sehingga sanggup selaras dengan kemampuan Bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi dan carrier of knowledge.
Murid
  • Mempelajari banyak mapel
  • Mempelajarai mata pelajaran dengan cara berbeda
  • Membeli buku
  • Membeli lembar kerja siswa
Penyedian buku teks oleh pemerintah/daerah

Keseimbangan antara sikap, keterampilan dan pengetahuan untuk membangun soft skills dan hard skills.

No comments:

Post a Comment