Rila ananda putri, sang ketua panitia lomba PBB dan pencetus osis – Rila Ananda Putri! Itulah nama sosok yang menjadi perhatian matrapendidikan.com kali ini. Rila, demikain panggilan akrabnya. Namanya mencuat di sekolahnya, SMPN 2 Lintau Buo dikala dilaksanakan Lomba PBB Tingkat SD se-Kecamatan Lintau Buo ke- 2 baru-baru ini.
Ketua Panitia Pelaksana Lomba PBB, Rila Ananda Putri sedang memberikan laporan acara lomba PBB (matrapendidiakn.com)
Saat program pembukaan Lomba PBB di sekoalh, Rila tampil memberikan Laporan Ketua Panitia Pelaksana dengan kostum tari Minangkabau. Pasalnya, dikala Pembawa Acara, Putri Yonita menyebut nama Rila untuk memberikan laporan acara Lomba PBB. Siswa kelas IX.D itu belum sempat mengganti kostum tari yang masih dikenakannya. Rila Ananda Putri juga tampil dalam kelompok Tari Pasambahan.
Jadi, selama program pembukaan Lomba PBB, Rila harus tampil dua kali di depan para tamu dan undangan. Sebagai anggota Tari Pasambahan dan Ketua Pelaksana Lomba di sekolahnya..
Kalau begitu ceritanya, siswi kelahiran Taluk, 29 Juni 2002 ini harus bekerja ekstra keras, mulai dari penunjukkannya sebagai ketua panitia hingga terlaksananya lomba PBB.
Memang benar. Setelah terpilih menjadi ketua panitia Lomba PBB Tingkat SD se-kecamatan Lintau Buo di SMPN 2 Lintau Buo, Rila bersama wakil ketua panitia Dito Ditya Matari tancap gas melakukan tugasnya.
Langkah pertama yaitu melakukan rapat kerja panitia. Rapat kerja ini mempersiapkan skenario acara hingga terlaksananya acara puncak.
Persiapan dimaksud antara lain manajemen penyelenggaraan lomba, acara operasi pembenahan lokasi lomba dan loaksi sekitar sekolah. Administrasi lomba antara lain ajuan acara dan ajakan serta donatur yang akan dilirik oleh panitia dalam menggalang dana kegiatan.
Dalam hal ini, Rila bekerja sama dengan sekretaris I Arsy Annisa dan Sekretaris II Defani Aura. Begitu pula Bendahara I Putri Yonita dan bendahara II Della Dwi Puspita.
Sementara sekretaris dan bendahara menyusun persiapan administrasi, Rila Ananda Putri menginstruksikan anggota panitia lainnya untuk membenahi lokasi lomba dan sekitarnya.
Nyaris setiap sore anggota panitia lomba bergotong-royong, terutama sekali mendekati hari puncak perlombaan. Tak kurang 70-an anggota panitia dari Osis menyapu higienis lingkungan sekolah, termasuk pembenahan fasiliats mushalla Nurul Ilmi yang terletak di belakang sekolah.
Dalam acara pencucian lingkungan sekoalh ini tercetus istilah Saber Sampling (Sapu Bersih Sampah Lingkungan). Istilah ini berawal dari lingkungan sekolah yang luas dan riindang oleh flora pelindung. Setiap hari harus menyapu higienis daun-daunan dan sampah plastik yang ada di area sekoalh.
Dalam acara pencucian lingkungan sekoalh ini tercetus istilah Saber Sampling (Sapu Bersih Sampah Lingkungan). Istilah ini berawal dari lingkungan sekolah yang luas dan riindang oleh flora pelindung. Setiap hari harus menyapu higienis daun-daunan dan sampah plastik yang ada di area sekoalh.
Persiapan acara lomba PBB ini benar-benar melelahkan. Akan tetapi berkat kolaborasi yang baik dengan semua anggota panitia, persiapan itu sanggup dilaksanakan dengan baik sehingga terealisasi acara lomba dimaksud.
Selamat kepada Rila Ananda Putri dan seluruh anggota Panitia Lomba PBB antar SD se-Kecamatan Lintau Buo ke- 2 di SMPN 2 Lintau Buo.
No comments:
Post a Comment