Saturday, 2 February 2019

Pasti Dapat Catatan Kecil Di Hari Blogger Nasional Ke- 11 Tahun 2018

Catatan kecil di hari blogger nasional ke-11 tahun 2018 – Tahukah anda kapan Hari Blogger Nasional  (HBN)? Mungkin banyak pengunjung blog ini yang belum mengenal, kapan diperingati HBN. Tentu saja hal itu sangat masuk akal alasannya ialah HBN tidak diperingati dalam suatu upacara, acara, atau momen lainya yang berkaitan dengan HBN itu sendiri secara nasional.

Catatan kecil di hari blogger nasional ke PASTI BISA Catatan Kecil di Hari Blogger Nasional ke- 11 Tahun 2018

HBN jatuh pada tanggal 27 Oktober, dan tahun 2018 ini merupakan HBN ke-11. Memang, HBN belum segempita peringatan hari besar nasional. HBN hanya diperingati secara pribadi atau kelompok oleh blogger Indonesia.

Dari rangkuman banyak sekali sumber, HBN dicanangkan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika, M. Nuh dalam Pembukaan Pesta Blogger yang diikuti oleh blogger se-Indonesia, 27 Oktober 2007 di Jakarta.

Empat tahun kemudian, 2011, Pesta Blogger bermetamorfosis event On Off Indonesia (OnOffID). Intinya, dari konsep pesta pertemuan akbar bermetamorfosis konsep unsur bisnis. Blog dikelola dengan baik sehingga mendatangkan manfaat ganda bagi blogger maupun pengunjung blog.

Blog (web log) tidak hanya dijadikan sebagai media curhat melainkan perlu dikembangkan dan dikelola dengan baik sehingga mendatangkan banyak manfaat .Di antara manfaat dimaksud ialah menebarkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat kepada orang lain sekaligus sumber penghasilan (sampingan).

Catatan kecil matra pendidikan

Kami mengenal blog pertama kali tahun 2009 dan setahun lalu mencoba menciptakan blog dengan flatform blogspot dan mengisinya dengan artikel-artikel curhatan. Akan tetapi blog itu sering dihapus dan diganti dengan menciptakan blog baru.

Disadari bahwa ternyata cara tersebut hanya membuang waktu dan paket data internet. Akhirnya, 18 Februari 2013 kami menciptakan blog dengan nama Uda GoBlog pada blogspot. Setahun lalu bergabung dengan adsense untuk menunjang kelangsungan blog Uda GoBlog.

Perkembangan blog begitu pesat dimana blogger Indonesia beramai-ramai mengganti domain gratris tersebut menjadi domain TDL. (Top Level Domain). Sejalan dengan pergantian domain, Uda GoBlog berubah nama menjadi matra pendidikan.

Saat HBN ke-11 ini, blog matra pendidikan sudah berusia 5 tahun lebih dan insyaalah, akan berusaha untuk tetap semangat dan konsisten menyajikan artikel perihal pendidikan anak di lingkungan sekolah maupun keluarga kepada pengunjung budiman.

Selamat ‘Hari Blogger Nasional ke- 11’.

Pasti Dapat Cowok Cerdas Dan Semangat Sumpah Pemuda

Pemuda cerdas dan semangat sumpah pemuda – Hari ini, 28 Oktober 2018 diperingati suatu insiden yang sangat bersejarah bagi bangsa Indonesia, Sumpah Pemuda ke- 90. Pemerintah melalui Menpora telah menerbitkan edaran seputar Peringatan Hari Sumpah Pemuda 2018.

Pemuda cerdas dan semangat sumpah cowok PASTI BISA Pemuda Cerdas dan Semangat Sumpah Pemuda
Ilustrasi cowok dan semangat sumpah cowok (doc.matrapendidikan.com)

Tema yang diusung pada peringatan Sumpah cowok tahun 2018 ini ialah Bangun Pemuda Satukan indonesia. Tema ini mengisyaratkan kepada cowok untuk tetap menjaga dan mempertahan rasa persatuan dan kesatuan bangsa dalam membangun Indonesia

Peristiwa pencetusan Sumpah Pemuda menjadi salah satu tonggak sejarah dalam merebut kemerdekaan Indonesia. Sumpah Pemuda dicetuskan dalam Kongres Pemuda di Batavia tahun 1928.

Berbagai organisasi cowok menyatakan kebulatan tekad untuk merebut kemerdekaan melalui sumpah yaitu bertanah air satu, tanah air Indonesia, berbangsa satu bangsa Indonesia dan berbahasa satu bahasa Indonesia.

Bila tempoe doeloe cowok bersatu untuk mewujudkan kemerdekaan maka dikala ini harus bersatu untuk mempertahankan dan mengisi kemerdekaan tersebut. Semangat Sumpah Pemuda menjadi landasan untuk membangun Indonesia yang sejahtera dalam kerangka Negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Pemuda yang masih dalam tahap berguru atau masih berada dibangku sekolah, belajarlah dengan baik untuk menggapai masa depan yang lebih cerah. Tinggalkanlah kebiasaan jelek yang sanggup merugikan diri sendiri, keluarga dan masyarakat.

Sementara itu cowok yang sudah menamatkan kursi pendidikan diperlukan untuk menerapkan ilmu yang telah didapatkan di tengah masyarakat. Membangun Indonesia dalam banyak sekali lini kehidupan berbangsa dan bernegara.

Pemuda yang hidup di periode perkembangan teknologi dan isu cukup umur ini harus sanggup memanfaatkan kemajuan teknologi dan isu tersebut sebaik dan sebanyak mungkin. Mengambil hal positif dan membuang sisi negatif buah yang ditebarkan oleh kemajuan teknologi dan informasi.
Oleh lantaran itu cowok yang cerdas harus sanggup menyesuaikan diri dengan imbas kemajuan teknologi dan isu untuk membangun Indonesia dalam kerangka NKRI. Dengan demikian dampak negatif kemajuan teknologi dan isu yang merusak sendi-sendi kehidupan sanggup diminimalisir.

Dirgahayu Sumpah Pemuda.ke- 90.

Friday, 1 February 2019

Pasti Dapat Upacara Peringatan Sumpah Perjaka Hidmad Passusbra Tampil Memukau

Upacara peringatan sumpah perjaka hidmad passusbra tampil memukau – Upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke- 90 di SMPN 2 Lintau Buo berlangsung hidmad. Sementara itu anggota Passusbra (Pasuskan Khusus pengibar Bendera)  tampil memukau dalam menunaikan tugasnya mengibarkan bendera Merah Putih di lapangan sekolah tersebut, Senin (29/10).

Upacara peringatan sumpah perjaka hidmad passusbra tampil memukau PASTI BISA Upacara Peringatan Sumpah Pemuda Hidmad Passusbra Tampil Memukau
Upacara pengibaran bendera memperingati Hari Sumpah Pemuda ke- 90 (Rahid S./matrapendidikan.com)

Upacara peringatan Sumpah Pemuda ke- 90 ini dilaksanakan sehari sesudah Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober. Hal ini mengacu pada edaran Menteri Pemuda dan Olahraga RI perihal pelaksanaan Hari Sumpah pemuda.

Hidmadnya upacara peringatan sumpah perjaka tak terlepas dari penampilan anggota Passusbra yang memukau dalam prosesi pengibaran bendera Merah Putih. Kondisi ini menciptakan akseptor upacara tak bergeming dari posisinya berbaris.

Ratusan pasang mata tertuju pada langkah dan deretan yang dibuat oleh anggota Passusbra.


Tak kurang Fauzi, S.Pd, selaku inspektur upacara Peringatan Sumpah Pemuda di SMPN 2 Lintau Buo mengkalim bila upacara bendera memperingati sumpah perjaka ini sebagai upacara terbaik yang dilaksanakan di sekolah.


“Bahkan nyamuk yang menggigit tangan saya, tidak terasa saking terpesona menyaksikan keindahan deretan yang dibuat oelh pasukan pengibar bendera,’ puji Fauzi, S.Pd dikala membuka sambutannya di hadapan akseptor upacara.

Upacara peringatan sumpah perjaka hidmad passusbra tampil memukau PASTI BISA Upacara Peringatan Sumpah Pemuda Hidmad Passusbra Tampil Memukau
Inspektur upacara, Fauzi, S.Pd dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda (Rahid.S/matrapendidikan.com)

Lebih jauh kepala UPT SMPN 2 Lintau Buo meminta persetujuan akseptor upacara untuk mengakibatkan upacara dikala itu sebagai standar minimal kualitas upacara bendera di sekolah ini.

“Apakah bawah umur oke bahwa pelaksanaan upacara bendera kali ini dijadikan standar minimal pelaksanaan upacara bendera di sekolah?” tanya kepala sekolah meminta persetujuan akseptor upacara yang dijawab impulsif dan oke dari akseptor upacara.

Upacara peringatan sumpah perjaka hidmad passusbra tampil memukau PASTI BISA Upacara Peringatan Sumpah Pemuda Hidmad Passusbra Tampil Memukau
Inilah anggota Passusbra yang tampil memukau dalam upacara pengibaran bendera peringatan Hari sumpah Pemuda (Rahid S./matrapendidikan.com0

Pembina Passusbra, R.Hidayatullah, A.Md Kom mengomentari penampilan anggota binaannya memang memuaskan.. “Peringatan Sumpah Pemuda gres kali pertama diadakan di sekolah dan itu luar biasa.”
Persiapan dan latihan Passusbra untuk upacara bendera Sumpah Pemuda cukup baik. Hal itu dilakukan selama seminggu meskipun cuaca kurang anggun sebab wilayah Lintau Buo sering diguyur hujan deras.

Pasti Dapat Passusbra Tampil Memukau Berkat Rajin Dan Tekun Berlatih

Passusbra tampil memukau berkat rajin dan tekun berlatih – Mereka masih berusia muda, antara 13 hingga 15 tahun. Namun anggota Passusbra (Pasukan Khusus Pengibar Bendera) SMPN 2 Lintau Buo tampil memukau. Dengan penuh percaya diri mereka menunaikan kiprah penting sebagai pengibar bendera dalam upacara memperingati Sumpah Pemuda ke- 90 di sekolah.

Passusbra tampil memukau berkat rajin dan tekun berlatih PASTI BISA Passusbra Tampil Memukau Berkat Rajin dan Tekun Berlatih
Inilah sebagian anggota pengibar bendera pada upacara peringatan Sumpah cowok di sekoalh (Melani Z/matrapendidikan.com)
Upacara peringatan Sumpah Pemuda yang dilaksanakan Senin 29 Oktober kemudian terbilang paling bagus. Semua pelaksana upacara melakukan tugasnya dengan baik. Mulai dari pemimpin upacara, protocol, perwira upacara, regu nyanyi hingga petugas PMR (Palang merah remaja).

Mereka tampil maksimal dan memukau ratusan pasang mata ketika menunaikan kiprah pengibaran bendera. Hal itu juga diakui kepala sekolah, Fauzi, S.Pd dalam pembukaan amanatnya. 
Ketekunan dan keseriusan mereka berlatih menjadi kesuksesan pelaksana upacara peringatan Sumpah Pemuda ke- 90.

Untuk menyiapkan upacara bendera, anggota Passusbra mengalami masa latihan selama seminggu  Pembina Passusbra SMPN 2 Lintau Buo, R.Hidayatullah, A.Md.Kom  menyatakan jikalau anggota Passusbra mengikuti latihan dengan rajin dan tekun.

Cuaca yang kurang mendukung dimana di Lintau dan sekitarnya selalu diguyur hujan. Namun hal itu tidak menyurutkan motivasi siswa untuk berlatih.

Dalam menyiapkan upacara perinagtan Sumpah Pemuda ke- 90, anggota Passusbra juga dilatih oleh para senior mereka menyerupai Delfi Adri, S.Pt, Rivon Mahendra dan lain-lain.

Penggerek bendera Raihan Rido Saputra, Arsy annisa dan Radar Mustika serta pembawa baki,Natasya Putri memang menerima pinjaman penuh dari warga sekolah untuk menyelenggarakan upacara bendera peringatan Hari Sumpah cowok ke- 90.
Kedepan, training insentif terhadap anggota Passusbra SMPN 2 Lintau Buo dibutuhkan akan melahirkan Passusbra yang sanggup berkiprah di tingkat kabupaten, provinsi bahkan nasional. Itu bukan sesuatu yang tidak mungkin alasannya training telah dimulai semenjak dini dari jenjang SMP.

Pasti Dapat Hindari 3 Hal Ini, Pastikan Tiba Ke Sekolah Untuk Mencari Ilmu!

Hindari 3 hal ini, pastikan tiba ke sekolah untuk mencari ilmu! - Sebagai seorang siswa yang baik, anda bertanggungjawab terhadap diri sendiri maupun orangtua di rumah. Oleh lantaran itu anda perlu memastikan, tiba ke sekolah bertujuan untuk mencari ilmu. Dan itu ialah amanah dari orangtua anda.

 pastikan tiba ke sekolah untuk mencari ilmu PASTI BISA Hindari 3 Hal Ini, Pastikan Datang ke Sekolah untuk Mencari Ilmu!
Ilustrasi berguru di sekolah untuk mencari ilmu (pexels.com)

Belajar mencari ilmu itu memang berat. Capek, bahkan ngantuk duduk di dingklik sekolah dari pagi hingga sore. Mengikuti banyak sekali acara belajar. Kadang-kadang disertai dengan kiprah dari guru yang tidak sedikit.

Tapi ketahuilah, ilmu itu akan terasa keuntungannya sesudah anda berguru hari ini. Ilmu yang didapat di dingklik sekolah, hari esok akan menolong anda menjalani kehidupan sehari-hari.

Jangan ragu untuk menciptakan keputusan, bahwa anda sekolah hanya untuk mencari ilmu, bukan yang lain. Untuk mendukung keputusan anda tersebut,, hindari hal-hal berikut ini:

1.Pergi ke sekolah ‘mencairkan’ uang jajan

Orangtua niscaya membekali anda dengan uang jajan. Kalau tidak bersekolah, anda tidak akan menerima uang jajan dari orangtua. Oleh lantaran itu, memaksakan diri untuk tiba ke sekolah demi ‘mencairkan’ uang jajan ialah tindakan sia-sia.

Kenapa sia-sia? Hal itu akan mendorong anda untuk malas belajar. Boleh jadi anda akan berpura-pura pergi sekolah di depn orangtua namun tidak hingga ke tujuan. Atau anda tetap ke sekolah tapi mangkir berguru dan ngobrol di kantin atau keluyuran di daerah lain.

2.Pergi ke sekolah untuk mencari teman

Di sekolah banyak teman. Kalau tidak tiba ke sekolah, tidak ada sahabat di rumah. Sebab belum dewasa seusia anda sedang bersekolah semuanya. Dari pada kehilangan sahabat di rumah, anda paksakan juga untuk tiba ke sekolah.

Sikap ini juga perlu dihindari sehingga anda tiba ke sekolah hanya untuk belajar, mencari ilmu yang berkhasiat untuk kehidupan di masa depan.

3.Pergi ke sekolah sekadar mencari nilai

Hindari tiba ke sekolah hanya sekadar untuk mencari nilai bagus. Kalau hanya nilai elok semata, anda akan terjebak untuk melaksanakan cara-cara yang tidak elok untuk memperoleh nilai tersebut.

Boleh jadi nilai yang anda peroleh memang bagus, tetapi tidak akan banyak menolong diri anda kelak dikemudian hari.
Demikian beberapa hal yang perlu anda hindari untuk tiba ke sekolah. Sebaliknya pastikan diri anda untuk tiba ke sekolah untuk mencari ilmu sehingga anda sanggup berguru dengan baik. 

Pasti Dapat Antara Nasibku Dan Nasibmu Kini

Lalu lintas padat merayap tatkala memasuki area pasar tradisional. Kendaraan roda dua maupun roda empat terjebak dalam rangkaian kemacetan dari dua arah yang berlawanan. Masing-masing pengemudi dan pengendara hendak berusaha untuk membebaskan diri dari kemacetan.

 merayap tatkala memasuki area pasar tradisional PASTI BISA Antara Nasibku dan Nasibmu Kini
Ilustrasi ibu dan anak (pexels.com)

Namun perjuangan itu seakan sia-sia lantaran jalan raya menjadi sempit oleh kendaraan yang parkir seenaknya di kiri dan kanan jalan.

Anak sekolah dan pegawai yang bertugas sudah tidak sabaran berada dalam kemacetan. Khawatir akan terlambat hingga di sekoalh. Kalau terlambat hingga di sekoalh akan mendapat sanksi.

Rikasari, seorang ibu muda nampak duduk damai di belakang stir sebuah kendaraan beroda empat mewah. Ia sudah terbiasa berada dalam perangkap kemacetan setiap melewati pasar tradisional itu.

Sayup-sayup terdengar bunyi pedagang kaki lima meneriakan barang dagangannya.

“Dipilih dipilih, sayang anak sayang anak,
kemarilah buk, kemarilah pak
yang punya anak kecil.”

“Mama.., ntar Chika dibelikan mainan ya, ma?” ujar seorang bocah kecil yang duduk di sebelah kiri Rikasari. Chika setengah merengek tatkala mendengar bunyi pedagang mainan.
“Iya, sayang…” sahut Rikasari tenang.

Sebagai single parent, Rikasari sangat mencintai putri semata wayang buah hati perkawinannya dengan almarhum suaminya, Suradi. Itu sebabnya mengapa ia belum berkeinginan mencari pengganti dan tetapkan untuk membesarkan Chika.

Setelah berhasil lolos dari kemacetan jalan yang membelah pasar, ibu muda itu memarkir mobilnya di halaman sebuah rumah penduduk di pinggiran pasar.

“Hm, Chika mau mainan apa, sayang?” tanya Rikasari seraya membimbing anaknya memasuki pasar.

“Helikopter, ma…”

Rikasari menyeruak keramaian pasar menuju arah bunyi pedagang penjual mainan anak. Makin usang teriakan pedagang mainan terdengar makin keras. Rikasari dan anaknya hingga pada pedagang penjual mainan anak.

Sejenak Rikasari memperhatikan pedagang mainan anak itu. Ia mengenakan rayben hitam. Topi lebar yang menutupi kepala menciptakan sosok pedagang mainan itu menjadi tidak jelas.

Sementara itu Budiman, sang pedagang mainan anak itu cukup kaget ketika di balik rayben hitamnya melihat ibu muda dan anaknya sudah bangun mendekati dagangannya. Hatinya berdegup kencang. Kenapa tidak? Budiman sangat mengenal sosok ibu muda itu meskipun sudah hampir sepuluh tahun tidak bertemu.

Dari tadi Budiman berusaha untuk damai dan terus meneriakan mainan anak barang dagangannya. Ia berusaha berpura-pura tidak mengenal sosok di hadapannya. Berusaha biar Rikasari, perempuan yang pernah akrab dengannya semasa kuliah dulu, tidak mengenalnya.

“Bang, ada mainan helikopter nggak?” tanya Rikasari tanpa menoleh, melainkan mencari-cari mainan helikopter di tengah tebaran mainan anak yang ada di lapak sederhana itu.

“Oh, ada, buk…” sahut Budiman agak gugup, Setelah mengambil sebuah mainan helikopter, Budiman menyerahkannya pada Rikasari.

“Berapa harganya, bang?”

“Tiga puluh ribu saja,  buk..”

“Kemahalan…”

“Oh, Itu sudah harga biasa, buk.”

“Boleh dikurang tidak, bang?”

“Khusus buat anak ibuk yang cantik itu, bayar duapuluh lima ribu saja, buk……”

Kalimat Budiman tergantung di udara. Tak sengaja rayben hitam yang dikenakannya terjatuh dikala mengepak mainan helikopter.

Dengan cepat Budiman memungut kembali raybennya. Namun apa hendak dinyana, Rikasari sempat melirik raut wajah pedagang mainan anak itu.

Rikasari kaget ketika melihat sosok penjual mainan anak itu. Rasanya ia pernah mengenal pedagang mainan anak ini. Ia, tak salah lagi. Lelaki itu yaitu Budiman, lelaki yang dikenalnya semasa kuliah dulu.

“Maaf, ini Bang Budiman…?” tanya Rika coba menebak.

Budiman tersedak. Terpaksa mengangguk, mengakui tebakan Rikasari benar.

Kini Budiman merasa kedoknya sudah terbuka. Oleh alasannya itu ia tak mungkin mengelak lagi. Kemudian membuka rayben dan topi lebarnya.

“Masyaallah, bang….Allah telah mempertemukan kita kembali di pasar ini,” ujar Rikasari sendu.

******

Budiman segera menutup dagangannya sesudah Rikasari meminta waktu untuk ngobrol. Kemudian mereka mampir di lapak es cendol tak jauh dari lapaknya.

“Nasib kakak kurang beruntung, Rika…” ujar Budiman.

“Maksud abang?”

“Setelah final kuliah, kakak tidak berhasil mendapat pekerjaan layak. Akhirnya terpaksa jadi pedagang mainan anak…,”

“Tapi kakak masih beruntung dari saya,” potong Rikasari.

“Kenapa?”

“Saya hanya jadi ibu rumah tangga final kuliah dan kini….” Suara Rikasari memarau.

“Kini bagaimana, Rika?”

“Saya kini single parent, papanya Chika meninggal dunia setahun lalu.”

“Maaf Rika, kakak tidak bermaksud membuka kesedihanmu…”

“Tidak apa-apa, bang…Bagaimana keadaan kakak sekarang?” Rikasari mengalihkan persoalan.

Budiman menghela nafas.

“Seperti yang kau lihat sekarang..”

“Keluarga abang?”

Budiman tersedak dan batuk dikala meneguk es cendol di gelasnya.

“Abang belum berkeluarga, Rika.” sahut Budiman kemudian.

 “Oh ya, kapan-kapan kakak mampir ke rumah saya ya, bang…”

“Bila ada waktu kakak akan mampir. Mudah-mudahan pekan depan kakak berdagang lagi di pasar ini dan mampir ke rumahmu, “ kata Budiman.

Kemudian Rikasari pamit. Menghilang di tengah keramaian pasar. Sementara Budiman nampak terduduk di kursi panjang lapak es cendol. Ada rasa hiba di hati Budiman mengenang dongeng Rikasari.  

Jadi Arif Pola Format Surat Permohonan Mengikuti / Penyelenggara Un / Us / Um / Usbn / Uambd


Contoh Format Surat Permohonan Mengikuti / Penyelenggara US /UM / USBN / UAMBD. Assalamu alaikum para pembaca yang budiman, bahagia sekali sanggup menyapa kembali di blog NomIfrod.com tercinta ini. Kali ini kami akan membagikan teladan format untuk sanggup mengikuti US /UM / USBN / UAMBD untuk sekolah / madrasah yang belum terdaftar sebagai penyelenggara tahun sebelumnya, dengan kata lain gres pertama kali akan meluluskan siswa/i nya.

File ini berawal dari madrasah kami yang akan mengikuti ujian nasional (UN) untuk pertama kalinya untuk jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI). Kaprikornus sanggup menjadi tumpuan juga untuk jenjang pendidikan yang lain menyerupai SD, Sekolah Menengah Pertama / MTs,  Sekolah Menengan Atas / MA / Sekolah Menengah kejuruan yang akan menjadi penyelenggara / mengikuti UN / US / UM / USBN / UAMBD.

Dan perlu diketahui bahwa teladan ini memakai bentuk format ms word / doc sehingga sanggup dengan gampang anda menyesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan forum masing-masing dengan melampirkan foto copy piagam ijin operasional, print out / akta NPSN, data calon penerima ujian, dan lainnya (bisa ditambah dengan lampiran lainnya menyerupai profil dan struktur lembaga).

Untuk lebih jelasnya, format permohonan mengikuti US /UM / USBN / UAMBD sanggup anda lihat pada preview berikut ini:


Download Contoh Format Surat Permohonan Mengikuti / Penyelenggara US /UM / USBN / UAMBD format word


Selengkapnya sanggup anda download pada link dibawah ini:
Contoh Format Permohonan Penyelenggara US /UM / USBN / UAMBD

Demikian dari kami, kurang lebihnya mohon maaf dan biar sanggup memperlihatkan manfaat untuk kita semua. Amin...